Terimakasih masih setia di Bocah Radiography. Kali ini kita akan belajar tentang proyeksi untuk pemariksaan ossa manus (tekapak tangan). Dalam pemeriksaan radiografi ossa manus indikasi pemeriksaan radiologi yang sering dijumpai adalah meliputi trauma (cidera), fraktur, fisura, dislokasi, luksasi, ruptur. Sedangkan untukpatologisnya adalah Artheritis, Osteoma, Benda asing (corpus alienum), Cacat bawaan (Congenental), Polidactile.
Untuk ossa manus proyeksi yang digunakan meliputi Postero Anterior (PA), Lateral, Oblique, dan AP Perbandingan. Untuk lebih jelasnya simak di bawah ini.
Proyeksi
Ap Perbandingan (Norgaard Metode)
Metode
norgaard. Kadang-kadang disebut sebagai ball-catcher position, posisi ini membantu
dalam mendeteksi perubahan radiologis awal yang dibutuhkan diagnosis rheumatoid
arthritis. Norgaard melaporkan mungkin sering untuk pembuatan diagnosis dini
dari rheumatoid artritis dengan menggunakan posisi ini sebelum tes laboratorium
yang positif. Dia juga menetapkan bahwa intensifying screen memiliki butiran
sangat halus akan digunakan untuk menunjukkan resolusi tinggi. Low kilovoltage
(60 sampai 65) dianjurkan untuk mendapatkan kontras yang diperlukan.
Dalam
sebuah artikel yang lebih baru. Stapezynski3 merekomendasikan proyeksi ini
untuk demonstrasi fraktur dasar metakarpal kelima.
Kaset
: Untuk proyeksi ini gunakan kaset 24 X 30 cm membujur
Posisi
Pasien :
· Pasien
duduk di ujung meja radiografi. Norgaard merekomendasikan bahwa kedua tangan akan
diradiografi di posisi setengah supinate untuk perbandingan.
Posisi
Objek :
· Tempatkan
kedua telapak tangan bersama-sama. Pusatkan MCP joint pada aspek medial pada
kedua tangan pada kaaset. Kedua tangan harus dalam posisi lateral.
· Tempat
dua spons radiolusen 45 derajat terhadap
aspek posterior dari masing-masing tangan.
· Rotasi
tangan pasien untuk posisi halfsupinate sampai permukaan dorsal setiap tangan
bertumpu pada spons 45 derajat.
· Ekstensikan
jari-jari pasien, dan sedikit abduksikan ibu jari untuk menghindari
superimposisi.
· Metode
asli dari posisi tangan sering diubah. Pasien diposisikan mirip dengan metode yang
diterangkan kecuali jari-jari tidak ekstensi. Sebaliknya jari-jari seolah-olah menggenggam seperti akan menangkap
bola. Informasi diagnostik ini ditunjukkan dengan posisi sendiri.
· Gunakan
apron pada pasien untuk melindungi organ sensitife.
FFD
: 100 cm
Arah
Sinar :
Tegak
lurus ke titik tengah antara kedua tangan selevel MCP joint untuk salah satu
dari dua posisi pasien.
Kriteria
Evaluasi
Berikut
ini hasil yang tampak pada radiograf
·
Tampak kedua tangan dari daerah karpal
ke ujung digit.
·
Kaput metakarpal bebas dari
superimposisi.
·
Penggunaan tingkat kepadatan di atas kaput
metakarpal.